Headlinelampung.com, Lampung Barat – Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Barat, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Palang merah Indonesia (PMI) menggelar apel simulasi penanggulangan krisis kesehatan atau bencana di lapangan Indra Pati Cakra Buana komplek Pemkab setempat Kamis (17/10).
Bertindak sebagai pembina apel sekaligus membuka kegiatan tersebut Wakil Bupati Drs. Hi. Mad Hasnurin, didampingi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Akmal Abdul Nasir, S.H., dan staf ahli bupati Edy Yusuf, S.Sos, M.H., yang ditandai dengan pemasangan rompi krisis kesehatan oleh Wakil bupati.
Juga turut hadir, dr. Yudi Pramono, Mars dari pusat krisis kesehatan Kemenkes RI, Kepala Dinkes Lambar Paijo, SKM, M.Kes., dan para peserta apel yang berjumlah 100 orang.
Mad Hasnurin mengungkapkan, simulasi penanggulangan krisis kesehatan atau bencana ini bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penanggulangan bencana dan mensimulasikannya serta tersedianya sumber daya manusia yang terlatih di bidang kebencanaan di kabupaten setempat.
Disamping itu, kemampuan perlindungan masyarakat dalam penanggulangan bencana juga ditingkatkan melalui simulasi penanggulangan bencana yang terencana, sistematis dan berkelanjutan, sebagaimana yang sedang kita laksanakan.
”Penanggulangan bencana tidak efektif jika tidak didukung oleh kebijakan pemerintah yang jelas, anggaran yang cukup, fasilitas dan peralatan yang memadai, serta ada dukungan dari semua pihak terkait dan masyarakat,” ungkapnya.
Mad Hasnurin menyampaikan, kemampuan aparat dan masyarakat dalam penanggulangan bencana diharapkan dapat membantu dalam proses penanggulangan bencana melalui pencarian dan penyelamatan.
“Pemberian pengobatan serta perawatan korban bencana, baik dalam kecepatan maupun ketepatan waktu penyelamatan dengan dukungan pengetahuan dan peralatan yang memadai,” jelasnya
Sementara itu, pantauan di lapangan dilaksanakan simulasi berupa pertolongan pertama terhadap korban bencana, mulai tindakan pertama petugas medis di lapangan hingga membawa pasien menuju rumah sakit terdekat dengan menggunakan ambulance. (Hendri)
