Tantangan Strategis Kian Berat, Gubernur Lampung Minta Perhubungan Beri Pelayanan Lebih Baik

46

HEADLINELAMPUNG, BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Taufik Hidayat, menghadiri Sosialisasi Penyelenggaraan Diklat Perhubungan Darat dan Penutupan Diklat Operasional Lalu Lintas ASDP Angkatan ll, di Hotel Golden Tulip Bandar Lampung, Jumat (13/03/2020).

Hadir Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Perhubungan RI Suharto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Bambang Sumbogo, Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Mempawah Capt. M. Abduh.

Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Mempawah Capt. Abduh mengungkapkan, sosialisasi ini bertujuan memperkenalkan berbagai program yang dilaksanakan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Darat, serta Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah.

“Sosialisasi ini bertujuan memperkenalkan berbagai program yang dilaksanakan Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat, juga untuk meningkatkan kompetensi peserta agar mampu memahami dasar-dasar operasional lalu lintas sungai, sehingga diharapkan dapat menurunkan resiko kecelakaan angkutan sungai di wilayah Lampung,” ujarnya.

BACA JUGA:  Update Kasus Covid-19 di Lampung 21 Juni 2020: Pasien Positif Corona Bertambah Lagi, Lima Orang Sembuh

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Lampung, Taufik Hidayat,  menyatakan sektor perhubungan memiliki peranan yang sangat strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Keberhasilan pembangunan sangat dipengaruhi peranan transportasi sebagai urat nadi kehidupan politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan.

“Permasalahan dan tantangan di bidang transportasi semakin hari dirasakan semakin kompleks. Perkembangan teknologi juga makin kompleks. Kita dihadapkan pada tantangan strategis yang semakin berat dan perlu disikapi secara bersama-sama, demi menjawab harapan masyarakat terhadap kinerja insan perhubungan dalam memberikan pelayanan jasa transportasi yang lebih baik,” kata dia.

BACA JUGA:  Pilkada Serentak, Membawa Asa Kepala Daerah yang Bersih dan Berwibawa

Oleh karena itu perlu dilakukan pengembangan juga peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia.

“Dengan cara memberikan bantuan biaya pendidikan dan pelatihan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkompeten di bidang transportasi,” ujar Taufik.

Berbagai perkembangan dan perubahanj yang sangat cepat harus dapat diimbangi dengan upaya perbaikan juga penyempurnaan dan peningkatan kinerja yang memadai, sehingga mampu memberikan solusi terbaik terhadap setiap permasalahan serta mampu merespon tantangan dan perubahan dengan cara yang baik.

“Kita ketahui, perkembangan teknologi dari semua lini bidang transportasi sudah semakin maju. Demikan juga tuntutan dari masyarakat yang semakin maju. Maka dari itu kita harus menyikapi dengan memberikan layanan yang baik, cepat, dan juga lebih paripurna,” tutup Taufik. (*)