TNI Gunakan Gerobak Membawa Material ke Lokasi TMMD

20

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH-Akibat jalan berlumpur dan rusak, Tim Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), menggunakan gerobak untuk mengangkut material ke lokasi kegiatan.

Meskipun cuaca tidak menentu, tidak menghentikan semangat Satgas TMMD ke 107 Kodim 0411/Lampung Tengah dan masyarakat untuk menuntaskan pembangunan badan jalan.

Tim Satgas TMMD Kodim 0411 Lampung Tengah, terus bekerja meskipun sering diguyur hujan di malam hari. Namun, tak sedikitpun menurunkan semangat mereka untuk merubah jalan nerlumpur menjadi onderlag yang layak dilintasi.

Jalan penghubung dua kecamatan tersebut berada di Kampung Sumber Sari Kecamatan Padang Ratu menuju Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah, saat ini pengerjaanya telah mencapai 98 persen, atau 2.200 meter dari 2.400 meter.

“Kurang 200 meter lagi, ini akan cepat selesai bila cuaca cerah. Namun, saat ini kondisinya hampir setiap malam turun hujan lebat, sehingga material yang dikirimkan oleh mobil dum truck tidak bisa sampai kepada titik sasaran,” jelas Kapten Inf Suprapto, Minggu (12/4/2020).

BACA JUGA:  Sambut Pergantian Tahun, Pemkab Pesawaran Gelar Festival Makanan

Menurutnya, untuk itu Tim Satgas TMMD Kodim 0411 Lampung Tengah, memanfaatkan transportasi tradisional yang masih pergunakan oleh masyarakat.

“Untuk mengangkut material, kami menggunakan transportasi pasukan gerobak dengan tenaga penggerak sapi,” ujar Kapten Inf Suprapto.

Dikatakan dia, TNI bersama masyarakat mengupayakan pembangunan jalan penghubung dua kecamatan itu selesai tepat waktu.

“Kami dari Satgas TMMD bersama masyarakat berusaha keras untuk menyelesaikannya. Apalagi Komandan Kodim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.M.Si senantiasa mendampingi kami dengan motivasinya yang selalu membakar semangat dalam bekerja,” tegasnya.

Menurut dia, mengatakan dengan motivasi Komandan Kodim 0411, semangat Tim Satga dan masyarakat tidak kendor, untuk menyelesaikan kegiatan TMMD pembangunan jalan penghubung dua kecamatan selesai.

“Jangan kasih kendor, itu yang selalu disampaikan Dandim 0411, sampaikan dengan disertai perhatian yang sangat tinggi kepada kami,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Ketua PAUD Khaira: Pelajaran Etika dan Adab Sejak Kecil

Menurut dia, jalan penghubung dua kecamatan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kecamatan Padang Ratu dan Anak Tuha.

“Sekitar 2. 400 meter, adalah jarak potong yang sangat didambakan oleh masyarakat untuk menghemat waktu. Karena, untuk menuju ke kampung masyarakat kedua kecamatan harus memutar menggunakan jalan, yang sudah dibangun oleh pemerintah sebelumnya dengan jarak yang lebih jauh dan panjang.

Kapten Inf Suprapto merinci, sasaran pembangunan Mushola Nurul Huda sudah mencapai 95%, dan untuk sasaran bedah rumah jumlah 6 unit telah selesai 100%.

Kemudian, sasaran selanjutnya yaitu pembuatan Gorong Gorong sebanyak 3 titik dan perkuatan Jembatan telah mencapai 100 % pula.

“Untuk mempercepat target penyelesaian jalan, 50 orang Satgas TMMD dan masyarakat bersatu padu dengan penuh semangat dan kekompakan memaksimalkan pengerjaan,” pungkasnya. (Gunawan)