Pemprov Lampung Rapat bersama BNPB, Bahas Rehabilitasi-Rekonstruksi Pascabencana Tsunami Selat Sunda

42

HEADLINELAMPUNG, BANDAR LAMPUNG – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung, Sena Adhi Witarta, mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengikuti Rapat Koordinasi Pembahasan Progres Pelaksanaan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana Tsunami Selat Sunda di Wilayah Lampung dan Pandeglang dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Virtual Meeting, di Ruang Command Center Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Rabu (22/4).

Sena mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung telah melaksanakan beberapa hal, namun memang masih terbatas dalam hal perencanaan dan dalam waktu dekat akan dilaksanakan proses tender.

BACA JUGA:  Beredar di WA, Tak Pakai Masker Pengendara Motor Ditilang, Dirlantas Polda Lampung: Hoaks

“Jajaran Pemerintah Provinsi Lampung sampai saat ini sudah menyetujui dengan anggaran yang telah dimasukkan di APBD Provinsi. Semua kegiatan yang ada di Kabupaten Kota se-Provinsi Lampung saat ini masih dalam tahap negosiasi dan dalam waktu dekat ini akan diadakan proses tender,” ungkap Sena.

Sementara itu, Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB mengatakan permasalahan untuk lahan relokasi pasca bencana tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang seluas 9000 m² sudah dibebaskan oleh Pemprov Banten.

BACA JUGA:  BPKAD Lampung: Anggaran Dipangkas karena Target PAD Tidak Tercapai

Dan untuk lahan relokasi bencana tsunami Selat Sunda di Lampung yang letaknya di Kabupaten Tanggamus dan berada di lereng gunung masih perlu disusun siteplan penyesuaian kontur lahannya.

Selain dihadiri Kepala BPBD Lampung, rapat ini dihadiri juga oleh Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB, Deputi 1 KPMK, Direktur Pemulihan & Peningkatan Fisik BNPB, Jajaran Pemerintah Kabupaten Pandeglang, dan Jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. (*/Sandi)