HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH-Hati-hati jika tidak ingin menjadi korban kejahatan jalanan. Hindari perjalanan dimalam hari dan jangan mengendara ditempat sepi agar tidak menjadi korban tindak kriminalitas jalanan.
Seperti yang dialami oleh Dwi Shinta Maharani (24), karyawan Bank BRI unit Seputihmataram menjadi korban pembegalan di jalan Lintas Bandarjaya Merapi, Selasa (14/07/2020).
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa pembegalan tersebut, terjadi pada pukul 19.30 WIB, saat korban bersama rekanya dalam perjalanan pulang kerumah, usai melaksanakan aktifitas pekerjaannya di Bank BRI Unit Seputihmataram.
Tepatnya di Kampung Karang Endah antara Tugu Bola dan Tugu Garuda, korban di pepet oleh dua pelaku pembegalan yang secara tiba-tiba mematikan mesin kendaraan lalu merampas kunci kontak motor korban.
Bahkan, para pelaku menendang dada korban hingga tersungkur dijalan. Karena, tidak terima telah menjadi korban pembegalan, Dwi melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
“Iya mas, saya tadi malam lewat situ banyak warga yang berkerumun di dekat warung. Saya berhenti, dan menurut salah satu warga ada karyawan BRI abis kena begal,” ujar salah seorang warga Seputihmataram yang ada di lokasi (15/07/2020).
Warga tersebut mengatakan, kurangnya lampu penerangan dan kondisi jalan yang rusak menjadi salah satu alasan dirinya untuk lebih berhati-hati saat melintas, terutama pada saat malam hari.
“Memang kalau malam disitu sepi, gelap, dan ada beberapa ruas jalan yang rusak. Harus waspada saat hendak melintas di situ. Kadang sewaktu saya pulang malam sudah sepi, saya nunggu ada barengan biar gak sendiri,” tandasnya. (Gunawan)
