HEADLINELAMPUNG, BANDAR LAMPUNG-Sejumlah kader PDI-Perjuangan Kota Bandarlampung secara terbuka menyatakan dukungannya kepada Tulus Purnomo, yang maju menjadi bakal calon wakil walikota mendampingi bakal calon walikota Yusuf Kohar di Pilwakot Kota Bandarlampung pada 9 Desember 2020 mendatang.
Dukungan itu disampikan oleh Tupon salah satu kader partai berlambangkan banteng moncong putih di Kota Bandarlampung.
“Ya, saya dukung Mas Tulus, kalau mau menang ya Tulus, semuanya harus Tulus kalau mau menang, semua calon harus tulus dalam pencalonan di Pilwakot,” kata Tupon, Rabu (5/08/2020).
Tupon menyatakan, sebagai kader PDI-Perjuangan, dirinya optimis Paslon Yusuf Kohar-Tulus Purnomo yang memilih tag line ‘YuTuber’ (Yusuf-Tulus Bersama Kita) bisa memenangkan Pilwakot Bandarlampung mendatang.
“Ya harus optimis dong. Kalau nggak menang ngapain nyalon, gak optimis ya bagaimana mau nyalon. Saya pribadi dukung mas Tulus, kalau nggak tulus gak siapa lagi, kalau mau menang ya pilih mas Tulus,” ujarnya seraya tertawa.
Mantan pengurus PAC Telukbetung Selatan (TbS) ini menambahkan, jika sudah turun rekomendasi dari PDI-Perjuangan untuk paslon Yusuf Kohar-Tulus Purnomo, maka pihaknya siap mengamankan dan memenangkan dalam pilwakot.
“Kalau Tulus yang direkom kita siap memenangkannya, tetapi bagaimana pun, nanti dalam pemilihan, tetap mas Tulus yang menang, suara terbanyak kan ada di kita, cuman itu aja, sama-sama kita dukung rekomnya nanti,” ungkapnya.
Namun, Tupon memilih tidak ingin berandai-andai jumlah pengurus PAC dan Ranting yang mendukung Tulus Purnomo dalam Pilwakot.
“Saya sekarang bukan pengurus, tapi mantan pengurus PAC TbS. Dan, KTA saya sebagai kader partai masih aktif. Namun, saya optimis Mas Tulus bisa menang dalam Pilwakot,” tukasnya.
Sementara, Wakil Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Telukbetung Selatan (TbS) Isa Bela menambahkan, jika pihaknya mendukung Paslon yang direkomendasi oleh DPP PDI-Perjuangan.
“Kalau rekomendasi dari DPP PDI-Perjuangan turun, dan merekomendasikan Yusuf Kohar-Tulus Purnomo, kita mendukung karena sebagai kader tegak lurus apa yang jadi perintah partai,” pungkasnya. (Budi/*)
