HEADLINELAMPUNG, TUBABA – Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad menandatangani perjanjian kerjasama implementasi Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) online bersama Pimpinan Bank BNI dan BPKP perwakilan Lampung.
Kesepakatan kerjasama tersebut berlangsung di Berugo Cottage, Panaragan Jaya, Tubaba, Selasa (25/8/2020).
Selain dihadiri Bupati Tubaba, acara tersebut juga dihadiri Pimpinan BNI Wilayah Palembang Sunarna Eka Nugraha, BPKP perwakilan Lampung di wakili Korwas bidang APD BPKP Perwakilan Lampung Eko Suwahyo dan Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan.
Kegiatan diawali dengan penyerahan CSR (corporate social responsibility) berupa 1 unit mobil ambulance kepada pemerintah daerah Tulangbawang Barat, sekaligus penyerahan KUR (kredit usaha rakyat) kepada calon debitur UMKM secara simbolis.
Dalam sambutannya pemimpin BNI Wilayah Palembang Sunarna Eka Nugraha mengatakan, BNI sudah menyampaikan langkah-langkah yang telah dilakukan untuk turut berkontribusi memutus penyebaran covid-19 dengan melakukan pelayanan perbankan, melakukan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Yang diantaranya, selalu membersihkan sarana kerja, pengukuran suhu tubuh pegawai, penyediaan dan penggunaan masker, serta penyemprotan disinfektan dan penerapan upaya ini untuk mendukung pemerintah dalam melakukan penanggulangan atau memutus mata rantai Covid-19.
Bersamaan dengan itu lanjutnya, pihaknya juga menjalankan salah satu misi perusahaan yang sangat relevan di masa-masa sulit ini yaitu meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab kepada lingkungan dan komunitas sehingga dapat membawa manfaat bagi lingkungan sekitarnya.
“Kami serahkan bantuan program bina lingkungan dan CSR yang telah diberikan berupa pembangunan rumah ibadah sarana dan alat kesehatan yang telah disalurkan melalui rumah sakit rujukan dan tenaga medis,” jelasnya.
“Kami juga memberikan bantuan paket sembako untuk seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak langsung akibat Covid-19 warga yang kurang mampu anak yatim yayasan dan panti asuhan di area kerja,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, pihak BNI meminta Bupati setempat untuk menerima bantuan berupa 1 unit ambulans sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Tulangbawang Barat, dengan harapan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat kabupaten setempat.
Sementara, Wakil Bupati Fauzi Hasan mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kesepakatan kerjasama antara pemkab Tubaba dan pihak BNI.
“Alhamdulillah pada hari ini telah kita saksikan bersama penandatanganan perjanjian kerjasama investasi online antara BNI dan Pemda Tulangbawang Barat dan BPKP perwakilan Lampung,” ujarnya.
“Bagaimana diketahui bahwa sebuah keniscayaan penggunaan teknologi elektronik informasi harus menjadi bagian utama dari manajemen pemerintahan yang kita sudah mulai, sistem keuangan sesuai perencanaan,” terangnya.
“Kita berharap ini semua bisa memperbaiki kinerja dari aparat pemerintah kabupaten Tulangbawang Barat, dan berkenaan dengan ini kita juga perlu untuk terus mencetak kader-kader yang paham digital melek online. Mudah-mudahan kerjasama ini akan terus lebih baik, untuk kita bangun kabupaten Tulangbawang Barat,” tambahnya. (*/dra)