HEADLINELAMPUNG, TUBABA – Sejumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang Barat menjalani rapid test.
Hal tersebut dilakukan sebagai langkah memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Rapid test yang diikuti 30 anggota DPRD Tubaba itu digelar di ruang rapat Komisi lll, Rabu (26/8/2020).
Selain diikuti anggota legislatif, rapid test tersebut juga diikuti oleh beberapa pejabat, unsur Forkopimda dan beberapa ASN.
Kepala Dinas Kesehatan Tubaba, Majril menyampaikan bahwa rapid test yang dilakukan itu berdasarkan permintaan dari Sekretariat DPRD setempat. Dalam rangka upaya preventif penyebaran Covid-19 di lingkungan DPRD.
“Pemeriksaan rapid test hari ini atas dasar surat permintaan yang diajukan pihak dewan kepada pemerintah daerah,” ujarnya saat dikonfirmasi awak media usai melakukan pemeriksaan rapid test, di DPRD Tubaba, Rabu (26/8/2020).
Majril berharap agar sejumlah anggota legislatif dan ASN maupun unsur Forkopimda yang ikut menjalani rapid test menunjukan hasil yang nonreaktif.
“Hasil dari pemeriksaan rapid test ini paling lama kita umumkan nanti sore. Jika ada yang hasilnya reaktif akan langsung kita minta untuk melakukan isolasi mandiri,” pungkasnya. (*/dra)