Warga Cikubang Gotong Royong Perbaiki Saluran Pembuangan Air di Jalin Gedongtataan-Kedondong

122

HEADLINELAMPUNG, PESAWARAN-Jalan Provinsi sering Rusak dan berlubang akibat tergenang air, Warga Dusun Cikubang Gotong royong perbaiki saluran pembuangan air di jalan lintas (Jalin) Gedongtataan-Kedondong di Desa Waylayap Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran.

Dijumpai saat bergotong royong Kepala Desa Waylayap Ismed Inanu mengatakan,

“Melihat kondisi jalan yang sering Rusak dan berlubang kami bersama warga Dusun Cikubang bergotong royong untuk memperbaiki saluran pembuangan air yang menjadi sebab tergenangnya air di jalan setiap terjadi hujan.” ucap Ismed Jum’at (19/2/21)

Menurut Ismed, dengan tidak adanya Drainase di sepanjang jalan ini, maka bila hujan turun debit air melimpah ke jalan dan mengabikatkan tergenangnya air di badan jalan ini, untuk itu kami bersama warga berusaha memperdalam Siring dengan menggali agar bila hujan air tidak sampai melimpah ke badan jalan, ujarnya.

BACA JUGA:  Tekab 308 Polres Mesuji dan Polsek Way Serdang Tangkap Pelaku Curat

“Selain memperbaiki saluran air ini tujuan diadakannya gotong royong untuk menjalin silaturahmi dengan warga dan juga untuk menjaga imun tubuh agar selalu bugar dengan kegiatan ini, mengingat kita masih dalam situasi Pandemi Covid-19, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ungkap Ismed.

Ditempat yang sama Kepala Dusun (Kadus) Cikubang Syarif Gunawan memaparkan, jalan provinsi ini sudah sering di timbun oleh warga, namun karena air dari saluran pembuangan di sepanjang jalan ini siringnya tidak ada Drainase jadi selalu menjadi penyebab terjadinya genangan air di badan jalan hingga mengakibatkan jalan selalu berlubang dan rusak.

BACA JUGA:  Dua Oknum Pegawai Honorer Dishub Lampung Utara Jadi Bandar Narkoba

“Maka selalu menjadi penghambat bagi pengguna jalan raya baik R2 maupun R4 yang melintas,” ungkap Syarif.

Ditambahkannya, ini saluran pembuangan sudah kami perdalam dan gali agar tidak menjadi penyebab jalan rusak kembali,

“Namun ini sipatnya hanya sementara bila Siring ini tidak di pondasi atau dibuatkan drainase kemungkinan tidak akan lama, jalan kembali tergenang air dan akan rusak lagi,” tegasnya.

“Saya mengharapkan kepada pihak-pihak yang berwenang baik Pemerintah Provinsi Lampung maupun Pemerintah Kabupaten Pesawaran untuk dapat memberikan solusi terkait masalah jalan rusak akibat tidak adanya Drainase di sepanjang bahu jalan lintas ini,” harapnya. (Yudhi)