Empat Santriwati Tenggelam di Sungai Kawat Way Kanan, Satu Selamat, Tiga Meninggal Dunia

1958

HEADLINELAMPUNG, WAY KANAN-Empat Santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Assunah Kampung Bumi Baru, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan tenggelam saat mandi di Sungai Kawat atau dikenal dengan wisata Curup Way Kawat yang tak jauh dari Pondok Pesantren.

Kejadian naas itu diketahui terjadi pada pagi tadi sekitar pukul 09:00 Wib Kamis, (22/07/2021).

Kepala Kampung (Kakam) Bumi Baru, Abdullah Chandra Kurniawan mengatakan, korban meninggal dunia ada tiga dan satu berhasil diselamatkan. Korban meninggal dunia diduga karena tidak bisa berenang.

BACA JUGA:  Dua Warga Tenggelam di Pantai Ketapang Belum Ditemukan

“Korban yang tenggelam di Sungai Kawat ada empat. Tiga meninggal dunia, dan satu berhasil diselamatkan,” kata Candra Kurniawan kepada headlinelampung.

Adapun satu korban yang berhasil selamat yaitu, atas nama Shopiyah as Sholihah binti Hermi 12 tahun asal Kemiling Kota Bandar Lampung.

Sedangkan 3 Santriwati yang ditemukan meninggal dunia yakni, Sturoyah Binti Muhammad Najib (16) asal Kampung Bumi Baru. Selanjutnya, Hanisah Alsyariyyah Binti Kusdiyanto (15) asal Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), dan Auliyah Ramadhani Binti Eman Sulaiman (14), asal kampung Tanjung Makmur Peninjauan OKU.

BACA JUGA:  Bupati Tanggamus Kembali Serahkan Bantuan Bedah Rumah

“Saat ini ketiga jenazah korban sedang berada di Ponpes Assunah menunggu pemulasaran, dan akan dibawa oleh masing-masing pihak keluarga,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolsek Blambangan Umpu, Kompol Edy Saputra membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

“Iya benar, sekarang anggota saya masih di lapangan melakukan olah TKP. Nanti kita informasikan hasilnya,” pungkasnya. (HL-Apriyadi/Migo)