Tim Gabungan Sidak Migor di Pasar Sari Nongko Pringsewu

111
Tim gabungan di Kabupaten Pringsewu yakni, Polri bersama TNI, DisKoperindag dan Satpol PP melakukan Sidak ketersediaan minyak goreng di Pasar Sari Nongko, Rabu (16/03/2022). (foto: ist)

HEADLINELAMPUNG, PRINGSEWU-Tim gabungan di Kabupaten Pringsewu yakni, Polri bersama TNI, DisKoperindag dan Satpol PP melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ketersediaan minyak goreng (Migor) disejumlah toko grosir Pasar Sari Nongko.

Tim dipimpin Kabag Operasional Polres Pringsewu, Kompol Martono dengan didampingi Kadis Koperindag, Bambang Suharmanu, Kasatpol PP Ibnu Harjianto, Kasat Reskrim Iptu Feabo, Kasat Intelkam Iptu Asiadi Wasito dan Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Ansori Samsul Bahri, Rabu (16/03/2022).

Kompol Martono mengatakan, berdasar hasil tim monitoring minyak goreng tersedia di sejumlah toko grosir di Pasar Sari Nongko, Kecamatan Pringsewu.

Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tidak lagi melakukan panik buying minyak goreng.

BACA JUGA:  Tingkatkan Kualitas Pendidikan Dasar, Winarti Bagikan Laptop Kepada Guru

Pihaknya, mengimbau kepada para pemilik toko supaya langsung menyalurkan ke masyarakat, sehingga tidak terjadi kelangkaan minyak goreng di masyarakat.

Martono memastikan, kepolisian dengan Satgas Koperindag, Pol PP dan TNI selalu memantau penyaluran dan pendistribusian minyak goreng kepada masyarakat.

“Kami juga mendata toko-toko yang menerima distribusi dari produsen minyak goreng,” ungkapnya.

Bila terjadi penimbunan, tambah Martono, akan dikenakan sanksi kepada pihak penimbun sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Sementara itu, Kadis Koperindag, Bambang menambahkan, dari hasil monitoring ini akan melakukan evaluasi terkait persoalan minyak goreng.

Ia memastikan, di Pringsewu ada 12 distributor yang telah menerima pasokan dari produsen minyak goreng di Lampung.

BACA JUGA:  Apresiasi Kinerja Petugas Kebersihan, Bupati Lambar Berangkatkan Umroh

“Alhamdulilah kondisinya aman terkendali,” imbuhnya.

Bambang memastikan, sesuai pengamatan tim monitoring di toko-toko grosir seluruhnya ada minyak goreng.

Kaitan dengan harga sendiri, menurut dia, akan mengikuti kebijakan harga yang terbaru.

Oleh karena itu, pihaknya akan segera mensosialisasikan ke masyarakat bila sudah ada surat dari pusat terkait kebijakan harga baru minyak goreng.

Kalaupun ada oknum pedagang nakal yang menimbun atau menahan stok minyak goreng untuk keuntungan pribadi, menurutnya akan segera dilakukan tindakan tegas.

“Tindakan itu sebagaimana sanksi hukum yang berlaku,” tandasnya. (HL-EOP)