Truk Bermuatan Tepung Terguling di Tanjakan Simpang Luas

116
Truk Fuso bermuatan tepung tapioka terguling di tanjakan Simpang Luas Pekon Bakhu, Kecamatan Batu Ketulis Kabupaten Lampung Barat. (foto: Hendri)

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG BARAT-Terjadi kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tunggal di Tanjakan Simpang Luas, Pekon Bakhu, Kecamatan Batu Ketulis Kabupaten Lampung Barat (Lambar), yang melibatkan Kendaraan Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi BE 9514 AU bermuatan tepung tapioka, Rabu (18/5/2022) sekira pukul 11.55 WIB.

Sebelum mengalami Lakalantas tunggal, mobil fuso yang dikemudikan Jaka (35) tersebut, melaju dari arah Bandar Lampung menuju Provinsi Bengkulu.

Setiba di lokasi, fuso tersebut berpapasan dengan mobil box, dengan kondisi jalan sempit dan menikung, ban pada bagian belakang kiri keluar dari badan jalan dan akhirnya akhirnya terguling.

BACA JUGA:  Imbas Wabah Corona, Awal Ramadhan Pemkab Way Kanan Beri Bantuan ke Warga

Jaka, sang sopir mengaku sebelum terguling, mobil tersebut sempat hilang keseimbangan saat ban pada bagian kiri belakang keluar dari badan jalan.

“Tadinya berpapasan dengan mobil box di tikungan dan mobil itu mau mengalah sehingga saya mencoba menghindar dengan memepet jalur kiri, namun ban bagian belakang tiba-tiba keluar jalur dan seketika mobil hilang keseimbangan dan terguling,” kata dia.

Saat ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak perusahaan untuk proses evakuasi muatan dan kendaraan.”Sudah koordinasi untuk evakuasi muatan dan kendaraan,”imbuhnya.

BACA JUGA:  Warga Simbarwaringin Temukan Mayat Anonim, Diduga Korban Tabrak Lari

Sementara, Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Lambar, Ipda Dimas Aditya Ramadhan mendampingi Kasat Lantas Iptu David Pulner mengaku belum menerima laporan terkait insiden lakalantas tunggal tersebut.

“Belum ada laporan, namun yang jelas terkait Lakalantas itu kami mengimbau pengendara angkutan barang agar lebih berhati-hati saat melintas di wilayah Lambar, karena selain jalur perbukitan dan menikung, badan jalan juga terbilang sempit sehingga dapat memicu terjadinya Lakalantas,” pungkasnya.(HL-Hendri)