Tekab 308 Mendapat Reward dari Bupati, Ketua DPRD dan Kapolres Lampung Tengah

184
Kanit Resum Sat Reskrim Polres Lampung Tengah, IPDA Pande Yoga saat menerima Piagam Penghargaan dari Bupati Musa Ahmad karena sukses menggulung para pelaku penbunuhan berencana terhadap pengusaha asal Bandar Lampung, Selasa (05/07/2022). (foto: dok)

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH-Sukses menggulung empat pelaku pembunuhan terhadap pengusaha asal Rajabasa Banda Lampung, tangkas, cepat tepat. Kerja Keras, Cerdas, Tuntas dan Ikhlas, dan niatkan setiap langkah dalam bekerja sebagai ibadah, selalu ditekan Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya kepada jajaran dibawahnya.

Hal ini menjadi modal utama para personel yang bertugas menjaga keamanan kenyamanan hingga tercipta situasi kondusif, dalam bertindak cepat dan tepat.

Tak heran jika hanya dalam kurun waktu 3×24 jam pelaku pembunuhan berencana terhadap TZ (57), pengusaha asal Rajabasa bisa ditangkap, seluruh pelaku berhasil diringkus.

Sebagai apresiasi dan penghargaan Tekab 308 dibawah Kepala Satuan AKP Edy Reserse Kriminali Qorinas mendapatkan piagam penghargaan dari Bupati Musa Ahmad, Ketua DPRD Sumarsono diwakili Wakil Ketua I DPRD Julius Heri Susanto,
daan Kapolres AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya.

BACA JUGA:  Formateur HMI Cabang Kotabumi Apresiasi Pengurus Komisariat STKIP-M dalam Agenda Penggalangan Dana

Pemberian piagam tersebut, dihadiri Dandim 0411/KM Letkol Inf Sihono, Selasa (05/07/2022).

Piagam Penghargaan kepada Tekab 308 Polres Lamteng secara simbolis diterima oleh Kanit Resum Sat Reskrim IPDA Pande Yoga STr.

Kapolres Lamteng, AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya menjelaskan, lrestasi gemilang yang diraih Tekab 308 harus bisa dipertahankan kedepanya.

“Dalam menjalankan tugas di lapangan personel harus mampu memilih, mana yang harus dilakukan. Setidaknya, ada azas manfaat, bagi masyarakat luas. Dalam penengakan hukum mesti ada progresif penengakan hukum dengan hati,” jelasnya.

AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya mengatakan, personel harus mampu memilih langkah langkah yang adil dalam penegakan hukum dimasyarakat. Karena, Lamteng semua element masyarakat kompak. Ambil peran masing-masing antar sesama elemen masyarakat.

BACA JUGA:  Akses Masuk Kabupaten Lampung Barat Ditutup, Ternyata Hoax

Menurut Kapolres, bupati cepat tanggap, tidak perlu diragukan lagi Musa Ahmad, tudak banyak bertanya, karena dia tahu apa yang harus lakukan.

Bupati Musa Ahmad dinilai cerdas oleh Kapolres, karena dia tahu cara menempatkan diri, dan mengambil peran yang harus dilakukan, cepat, tepat tanggal, tanpa banyak berpikir dan membuang waktu.

Oleh karenanya di Lamteng, kata Kapolres semua institusi dan elemen masyarakatnya yang ada kompak.

“Seluruh elemen institusi di Lamteng bukan menjadi penonton, namun semua mengambil peran masing-masing, dalam menciptakan situasi kondusif ditengah masyarakat,” pungkasnya. (HL-Gunawan)