Agus Triono Ketua KOSTI yang Juga Anggota DPRD Lamteng : Satu Sepeda Sejuta Saudara

56

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD ) Lampung Tengah, Agus Triono gelar diskusi dengan Komunitas Sepeda Tua Indonesia (kosti), di Kampung Nambah Dadi, Kecamatan Terbanggibesar, Minggu (30/10/2022).

Menurut Agus Triono, pihaknya dan Kosti sepakat melibatkan masyarakat yang memiliki Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam setiap kegiatan, Rolling Tunder Onthel.

“Kami berkomitmen, berangkat dari bawah, dan esederhanaan. Dimanapun tempatnya, kami akan membawa Satu Sepeda Sejuta Saudara, ” jelasnya.

Artinya sambung Agus Triono, dengan keberadaan kami pada setiap event pertemuan, berusaha memberikan manfaat bagi pelaku UMKM setempat.

Sebagai ketua Komonitas Sepeda Tua Indonesia, Agus Triono mengatakan, telah menyusun program kerja, guna melaksnaakan rolling tunder yang melibatkan UMKM.

BACA JUGA:  Sidak DPRD Tubaba Membongkar Dugaan Pengoplosan BBM, Ini Hasilnya!

“Mengingat pola konsumtif yang saat ini tengah terjadi di masyarakat menggugah kosti berkomitmen untuk membantu para pelaku UMKM, ” ujarnya.

Agus menjelaskan, saat itu semua tahu, masyarakat Lamteng itu polanya hidupnya konsumtif. Namun pola itu tidak di manfaatkan untuk membantu sekitar.

“Dan perlu di catat, kami melaksanakan kegiatan dengan melibatkan UMKM sekitar lokasi kegiatan. Kami melaksanakan kegiatan bersama anggota komunitas, kami berkumpul dan terhibut dan UMKM terbantu dengan terjualnya berbagai jenis farian dagangan mereka,” terangnya.

Agus berharap, apa yang sedang dilakukan Kosti saat ini dapat menjadi contoh kesederhanaan yang menciptakan rasa bahagia.

Bersama Kostum, Agus menggagas penggalangan dana untuk membantu meringankan beban korban banjir di Kabupaten Pesawaran.

BACA JUGA:  Lapas Kotaagung Membuka Kunjungan Secara Langsung

Seorang pedagang minuman kemasan Suratim (38) Warga Kampung Nambah Dadi, merupakan pelaku UMKM, mengaku sangat senang senang dan merasa terbantu dengan adanya kegiatan yang gelar Kost, karena pendapatan yang bisa melonjak 3 X lipat, dibanding hari sebelumnya.

“Ahamdulillah seneng karena biasanya tidak pernah laris, hari ini dagangan saya sampai. Biasanya jualan dapat Rp 200 ribu, disini saya jualan baru jam segini udah dapet Rp 700 ribu lebih,” terangnya.

Hal senada juga diutarakan okeh pelaku UMKM lainya, yakni Sirot (40), pedagang makanan ringan juga mengaku ada peningkatan drastis pendapatan saat Kosti menggelar kegiatan.

“Alhamdulillah, semoga komitmen mereka membantu pelaku UMKM seperti kami dapat lancar dan semakin baik kedepanya,” tuturnya.(HL-Gunawan)