HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH – Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Musa Ahmad menghadiri kegiatan Pemberian Bantuan Sosial Akibat Inflasi Kenaikan Harga BBM secara simbolis kepada pemilik atau pengemudi kendaraan angkot di Terminal Plaza Bandar Jaya, Selasa (29/11/2022).
Selain bupati acara pemberian bantuan tersebut juga dihadiri Forkopimda, Kepala BPJS Ketenagakerjaan, Kepala KPP Pratama ,Pimpinan Bank Lampung Bandar Jaya, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Perangkat Daerah terkait, Camat serta Lurah.
Kepala Dinas Perhubungan, Andi RPA mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kepada warga khususnya kepada para supir angkot yang terdampak kenaikan BBM.
Menurut Andy pemberian bantuan terhadap sopir angkot tersebut bekerja sama dengan Bank Lampung Bandar Jaya dan BPJS Ketenagakerjaan.
“Jjumlah penerima bantuan bagi sopir angkot tersebut sejumlah 215 Orang. Sedangkan jumlah yang diberikan kepada masing-masing sebesar 300.000,, yakni Tahap 1 dan 2,” jelasnya.
Pada kesempatan itu diberikan jJaminan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada sdr.Muhdi petugas Parkir Kecamatan Rumbia.
Andy berharap bantuan yang diberikan dapat sedikit meringankan beban para Supir Angkot terhadap dampak dari kenaikan BBM.
Bupati Musa Ahmad mengapresiasi apa yang di lakukan Dinas Perhubungan dan Jajaran dalam memperhatikan ekonomi para Supir atau Pemilik Angkutan Umum.
Menurut bupati bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah, yang diharapkan sedikit meringankan beban para Supir Angkot yang diketahui terbebani dengan naiknya harga BBM saat ini. “Bantuan itu merupakan bentuk kepedulian Pemkab Lamteng untuk meringankan beban para sopir angkot akibat kenaikan BBM, ” ujannya.
Bupati mengatakab bahwa batuan yang diberikan kepada para sopir angkot, diberikan secara non tunai. “Bantuan tersebut juga berupa non tunai dan tidak ada potongan sama sekali, ” pungkasnya. (HL-Gunawan)