HEADLINELAMPUNG, METRO – Ada proyek bongkar pasang di Kompleks Nuwo Intan Kota Metro. Betapa tidak, sejumlah lapak pedagang yang diperuntukkan bagi eks PKL taman kota dibongkar, dan kini tengah didirikan bangunan baru.
Sayangnya, bangunan baru yang saat ini tengah dikerjakan, tidak banyak masyarakat yang mengetahui, karena tidak terpasang papan informasi pekerjaan tersebut. Warga sempat terkejut, ketika lapak PKL yang dibangun dengan anggaran ratusan juta pada era kepemimpinan kepala daerah periode sebelumnya dibongkar, dan hanya tersisa unit wastafel. “Bangunan ini dibongkar sekitar setengah bulan yang lalu,” kata Mamat, seorang pengunjung kuliner di Kompleks Nuwo Intan, Rabu (30/11/2022).
Ia juga menyayangkan, bangunan yang diperuntukkan bagi eks PKL Taman Kota Metro tersebut dibongkar. Ini menunjukkan bahwa perencanaan pembangunan pada lokasi yang kini menjadi Kantor Dekranasda tersebut, tidak melalui perencanaan yang matang. “Ini terkesan bahwa pembangunan di kompleks tersebut proyek bongkar pasang,” ucapnya.
Sementara itu, sejumlah pekerja yang tengah mengerjakan bangunan di belakang kantor Dekranasda mengaku, mereka akan membangun tiga unit kantor. Salah satu dari pekerjaan sudah berdiri dengan konstruksi rangka besi dua lantai. Namun, mereka tidak bersedia menjawab kepada siapa mereka bekerja, bahkan saat ditanya jika tidak dibayar karena tidak mengetahui kepada siapa mereka bekerja, mereka mengaku pasrah. “Ya kalau nggak dibayar, ya pasrah,” ujar seorang pekerja.
Berdasarkan penelusuran pada Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) LPSE Kota Metro, terdapat tiga kegiatan padan Kompleks Nuwo Intan, yang kini bernama Kompleks Sekam Kota Metro tersebut.
Adapun, tiga kegiatan tersebut, yakni Pembangunan Ruang Pertemuan dan Pelatihan UMKM di Kompleks Sekam Kota Metro dengan pagu anggaran Rp 200 juta, lalu Pembangunan Ruang Pamer dan Promosi di Kompleks Sekam Kota Metro dengan pagu anggaran Rp 200 juta, serta Pembangunan Gedung UMKM di Kompleks Sekam Kota Metro dengan pagu anggaran Rp 200 juta. (HL-dwi)
