Ketua DPRD Lamteng Pimpin Sidang Paripurna Rancangan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2024

135

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Tengah (Lamteng), Sumarsono, Pimpin Sidang Paripurna Kesepakatan Bersama Rancangan KUA dan PPAS Kabupaten Lamteng Tahun Anggaran 2024 .

Dan Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Kabupaten Lamteng Tahun Anggaran 2023, yang dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Lamteng, Nirlan, mewakili Bupati Lamteng, Musa Ahmad.

Selain itu rapat paripurna juga dihadiri oleh Forkopimda, para Staf Ahli Bupati, Asisten dan pimpinan Perangkat Daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Lamteng. bertempat di Ruang Rapat DPRD Lamteng, Senin ( 14/8/2023 ).

Seperti biasa saat memimpin sidang Ketua DPRD Lamteng Sumarsono, menjelaskan tata tertib rapat.

BACA JUGA:  Pria Mabuk Hajar Tetangga hingga Babak Belur

Menurutnya sidang Paripurna Kesepakatan Bersama Rancangan KUA dan PPAS Kabupaten Lamteng Tahun Anggaran 2024 .
Dan Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Kabupaten Lamteng Tahun Anggaran 2023, dibuka dan terbuka untuk umum.

Sementara Bupati Lamteng, Musa Ahmad dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Lampung Tengah, Nirlan, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak atas peran sertanya, hingga sidang paripurna tersebut dapat terselenggara Penyampaian Rancangan KUA-PPAS APBD Kabupaten Lamteng Tahun Anggaran 2024.

Dalam sambutan tulisnya bupati yang dibacakan Sekab Lamteng Nitlan, mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, menetapkan tema pembangunan tahun 2024 untuk mendukung tema nasional dan tema provinsi lampung.

BACA JUGA:  Tekab 308 Presisi Polsek Seputih Surabaya, Amankan Seorang Warga yang Nekat Berbisnis Gading Gajah

Tema pembangunan tersebut yakni.” Pembangunan Ekonomi Kerakyatan Didukung Sumber Daya Manusia (SDM) Yang Berdaya Saing “.

Adapun prioritas belanja daerah pada tahun anggaran 2024 diarahkan untuk :
1. Pemerataan Kualitas Sarana dan Prasarana Wilayah dan Pelestarian Lingkungan Hidup.
2. Pengembangan Potensi Ekonomi Unggulan dan Investasi Daerah, melalui Ekonomi Kerakyatan.
3. Pemantapan Kualitas SDM yang Unggul dan Berdaya Saing.
4. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dan Tata Kelola Pemerintahan.
5. Peningkatan Kondisvitas Wilayah dan Kerukunan Umat Beragama.(HL-Gunawan)