LAMPUNG TENGAH–Satuan Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah Gelar Konferensi Pers hasil ungkap saat digelarnya Operasi Antik Krakatau 2024 selama dua pekan (10-23/6/2024).
Selama digelarnya Operasi Antik, yang khusus menyasar para pelaku penyalahgunaan Narkotika dan zat akdiktif serta obat terlarang, setidaknya pemakai, kurir dan bandae berhasil dikandangkan ke hotel prodeo.
Menurut Wakapolres Lampung Tengah Kompol Poeloeng Arsa Sidanu saat menggelar konferensi pers didampingi Kabag Ops Kompol Edi Qorinas, Plh. Kasat Narkoba AKP Eko Heri Susanto dan Kasi Humas AKP Sayidina Ali, pihaknya berhasil mengamankan puluhan pelaku, dan ratusan gram Narkoba jenis shabu, Rabu (26/6/2024).
“Ada 77 orang tersangka yang berhasil kami amankan selama operasi Antik. Para pelaku adalah pengguna, pengedar, dan bandar narkoba di wilayah Lampung Tengah,” jelas Wakapolres.
Kompol Poeloeng menjelaskan selain berhasil mengamankan 77 tersangka dengan rincian. Yakni 6 tersangka yang diduga bandar, kemudian 5 orang disinyir pengedar, dan 7 orang, adalah pencandu barang haram memabukan.
Selai berhasil mengamankan para pelaku penyalahgunaan barang haram memabukan, Polisi juga menyita barang-bukti Narkotika jenis sabu-sabu seberat 211.89gr, ganja 49.77gr, pil extasi 9 butir, dan uang tunai Rp. 400 ribu.
“Seluruh barang-bukti yang terkumpul diperoleh diperoleh petugas dari hasil pemeriksaan badan para tersangka, penggeledahan TKP, dan penyisiran sekitar TKP saat penyergapan,” pungkasnya.
Para pelaku dijerat dengan UU.No 35 Tahun 2009, sesuai dengan pasal dan tingkat kesalahan masing-masing (Gunawan).
