METRO-Memasuki musim penghujan, Ormas Gerakan Masyarakat Lokal Indonesia (GML) Kota Metro kembali melakukan penanaman pohon penghijauan pada sejumlah titik bantaran aliran sungai dan irigasi.
Ketua DPD GML Kota Metro, Slamet Riadi mengatakan, pihaknya kembali menanam pohon penghijauan, pada sejumlah titik bantaran sungai dan aliran irigasi di Kelurahan Hadimulyo Timur dan Kelurahan Karangrejo. Hal itu, dilakukan agar bibit pohon yang ditanam dan menjadi pohon penghijauan dan pencegah erosi. “Ada beberapa jenis pohon yang ditanam, yaitu alpukat, sirsak, kelengkeng, dan nangka. Sengaja dipilih pohon ini selain tidak termasuk jenis pohon keras agar supaya kalau tumbuh dan berbuah bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar,” kata Slamet Riadi, Selasa (19/11/2024).
Menurut dia, penanaman bibit pohon tersebut, juga bertujuan memanfaatkan lahan yang ada supaya lebih hijau, sejuk, dan mengedukasi warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga alam lingkungan. “Ini juga merupakan gerakan GML Kota Metro yang sudah kita lakukan secara terus menerus dan bertahap, ya meskipun hari ini sebanyak kurang lebih 24 pohon yang kita tanam, harapan kami kedepan kita bersama menyongsong Kota Hijau dan mewujudkan Kota Metro sebagai Green City,” ujarnya.
Senada disampaikan, Ketua Divisi Lingkungan Hidup GML Kota Metro, Ali Sodiq. Menurut dia, penanaman bibit pohon pada bantaran sungai merupakan kolaborasi Ormas GML dengan Pemkot Metro dan masyarakat setempat, yang berpartisipasi sumbangsih bibit pohon. “Alhamdulillah berjalan lancar kegiatannya dan setelah ini mari kita jaga, rawat bersama-sama pohon yang kita tanam untuk generasi anak cucu kita kedepan,” ungkapnya. (HL-dwi)
