Jangan Jadi Penjajah di Negeri Sendiri

98
Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad. (foto: dok/Diskominfo)

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG TENGAH-Jangan menjadi penjajah di Negri Sendiri, ungkapan tersebut di lontarkan oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad, kepada jajaranya saat menggelar Acara Bupati Ngator di Kampung (Bunga Kampung) di Kecamatan Seputihsurabaya, Kamis (21/7/2022).

Menurut Bupati tugas pejabat Dinas instansi memberikan pelayanan secara maksimal, cepat tepat dan tidak bertele-tele, bagi seluruh masyarakat.

“Yang sudah rumit jangan malah dibuat ruwet. Sederhanakan birokrasinya. Layani dengan cepat tepat dan mudah, ” tegasnya.

Karena kata Bupati, jangan sampai ada pejabat Lamteng yang mempersulit urusan masyarakat dalam mengurus berbagai keperluan. Sebab sambung AHI, tugas kita (pemerintah), melayani masyarakat secara maksimal.

BACA JUGA:  Bupati Lamtim Dukung Kegiatan Donor Darah Karang Taruna Bina Remaja Trisnomulyo

“Saya ambil contoh orang bayar pajak. Jangan sampai mahal ongkos perjalanannya ketimbang pajak yang akan di bayarkan, ” tandasnya.

Program Bunga Kampung sambung Musa Ahmad,. Adalah program jemput bola pemimpin mendatangi masyarakat untuk memberikan pelayanan yang terbaik.

“Bukan saja bisa memangkas rentang kendala jarak tempuh juga mampu menekan angka pengeluaran masyarakat, ” pungkasnya.

Musa Ahmad menganalogikan kisah seorang pembantu rumah tangga. Yang seharusnya bekerja sesuai dengan harapan majikan. Jika pekerjaan pembantu rumah tangga tidak sesuai dengan harapan majikan maka harus diganti alias di pecat.

BACA JUGA:  Polres Tubaba dan Satpol PP Gelar Operasi Yustisi

“Saya jabatannya Bupati. Tapi tugas saya sebagai pelayan masyarakat! ‘ tegas Musa Ahmad.

Sebagai pelayanan masyarakat maka wajib hukumnya pemimpin melayani rakyat.

“Jika ada pemimpin yang tidak melayani rakyatnya dengan baik, maka mari bersama-sama kita memecatnya,” ungkap Bupati yang akrab di sapa dengan panggilan AHI.(HL-Gunawan)