Diskes Lambar Tracing Penumpang – Sopir Satu Mobil dengan Pasien Meninggal Positif Covid-19

11

HEADLINELAMPUNG, LAMPUNG BARAT – Warga Lampung Barat (Lambar) yang meninggal positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) sebelumnya menumpang mobil travel.

Brdasarkan hasil penelusuran (tracing) Dinas Kesehatan Lambar, mobil travel yang ditumpangi S, berasal dari Propau, Lampung Utara (Lampura).

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Lambar, Paijo, pada Press Release, Senin (6/4/2020).

“Kita sempat kesulitan mendapatkan data tersebut. Tapi kemarin dapat. Ternyata travel yang membawa almarhum S bukan dari Lambar, tapi trayek Bandar Jaya – Liwa yang sopir dan mobilnya dari Lampung Utara,” kata dia.

Paijo menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan sopir travel yang berdomisil di Propau tersebut.

BACA JUGA:  TOSA : Mari Kita Jadikan Setiap Sholat Sebagai Nafas Terakhir dan Kebutuhan Utama

Menurut keterangan sopir, beberapa penumpang di antaranya dua orang turun di simpang Waspada, Kecamatan Sekincau, dua orang turun di Masjid Al-Ikhlas Sekincau dan dua lainnya turun di Liwa.

“Dua penumpang yang turun di Masjid Al-Ikhlas Sekincau ini salah satunya almarhum S,” jelas Paijo.

Keduanya waktu itu baru pulang dari daerah Gowa, Sulawesi Selatan. Kemudian dua penumpang yang turun di simpang Waspada adalah satu orang dewasa dan satu anak-anak.

“Sedangkan dua orang yang turun di Liwa pelajar salah satu sekolah menengah di daerah Poncowati yang sedang PKL di Lambar,” kata Paijo.

Seluruh penumpang serta sopir yang satu perjalanan dengan S, sudah dilakukan penanganan dan diinstruksikan agar melakukan isolasi mandiri.

BACA JUGA:  Resmi Pindah Tempat, Sejumlah Apresiasi dan Ungkapan Kepada Mantan Kapolres Tubaba

“Untuk sang sopir, kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Lampung Utara. Sudah diinstruksikan isolasi mandiri, mobilnya juga sudah dilakukan penyemprotan disinfektan,” terang Paiji.

Kedua pelajar yang sedang PKL, meskipun dalam pengakuan mereka selama perjalan selalu menggunakan masker, Diskes Lambar sudah berkoordinasi dengan Diskes Lampung Tengah, untuk memonitoring lebih lanjut, dan juga melakukan isolasi mandiri.

“Kemungkinan nantinya akan dilakukan Rapid Test terhadap mereka. Kami berharap kita bisa mencegah semaksimal mungkin. Jangan sampai nanti terjadi penularan setelah adanya kasus positif hingga meninggal ini,” jelas Paijo. (Hendri)