LAMPUNG UTARA–Penjabat (Pj.) Bupati Lampung Utara, Aswarodi bersama rombongan hadir dalam rangkaian kegiatan sektor pertanian yaitu Panen Padi/Jagung dan Giat Tanam dan Panen Cabai di Kecamatan Abung Selatan, Rabu (08/05/2024).
Turut mendampingi, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ahmad Alamsyah, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Tomy Suciadi, beserta jajarannya, Kadis Kominfo Gunaido Hutama serta beberapa Kepala OPD Kabupaten Lampung Utara, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Kelompok Tani (Poktan) Kec.Abung Selatan. Hadir hadir juga, Pj. TP-PKK Lampung Utara bersama rombongan.
Kehadiran Pj. Bupati dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk concern beliau terkait sektor pertanian khususnya dalam rangka Upaya Pengendalian Inflasi di Kabupaten Lampung Utara. Pada kegiatan itu, Pj. Bupati Lampung Utara beserta rombongan melakukan panen padi yang berlokasi di Desa Trimodadi Kecamatan Abung Selatan. Lahan padi ini dikelola oleh Gapoktan Makmur Manunggal dan Poktan Makaryo. Hasil panen padi di Desa Trimodadi bisa mencapai 5-6 ton/hektar.
“Padi menjadi komoditas pangan utama bagi masyarakat Kabupaten Lampung Utara sehingga peningkatan produksi dan produktivitas menjadi hal yang penting,” ujar Pj. Bupati.
Pj. Bupati berpesan sebagai upaya untuk meningkatkan produksi padi, petani dapat mengikuti progam bantuan Pemerintah dan juga melakukan jadwal pertanaman.
Pada kesempatan itu juga, PJ Bupati Lampung Utara didampingi Ibu PJ Ketua TP-PKK Lampung Utara dan rombongan mengikuti gerak tanam dan panen cabai di Desa Gilih. Lahan cabai ini dikelola oleh Gapoktan Harapan Kita dan Poktan Tunas Makmur.
Cabai menjadi salah satu komoditas strategis hortikultura. Hasil panen cabai di Desa Gilih bisa mencapai 20 ton/hektar.
Padi, Jagung dan cabai menjadi komoditas pertanian yang strategis penyumbang inflasi di Kabupaten Lampung Utara sehingga peran sektor pertanian dalam pengendalian inflasi menjadi hal yang crucial.
“Saya berharap upaya pengendalian inflasi dapat dilakukan melalui peningkatan produksi pangan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi menjaga luas tanam bulanan sesuai kebutuhan sehingga ketersedian pangan bagi masyarakat Lampung Utara dapat terpenuhi. Tentunya hal ini dapat terlaksana dengan kolaboarasi dan kontribusi dari berbagai pihak,” tandas Pj. Bupati.(HL-DRA/*)
