Seorang Petani di Tanggamus Ditemukan Meniggal di Dekat Sungai

33

TANGGAMUS–Seorang petani dari Pekon Sudimoro Bangun, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, ditemukan meninggal dunia di bawah pohon bambu dekat sungai Way Semaka, Pekon Sudimoro Induk,  Minggu (10/12/2023)

Kapolsek Semaka, Iptu Lusiyant menyatakan bahwa pihaknya, setelah mendapatkan informasi tersebut, melakukan identifikasi dan evakuasi korban dengan bantuan warga setempat menuju rumah duka sekitar pukul 18.30 WIB.

“Korban bernama Wagiman (68), warga Pekon Sudimoro Bangun, Semaka,” kata Iptu Lusiyanto, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra.

Kapolsek menjelaskan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan tim medis untuk pemeriksaan. Hasilnya menunjukkan tidak ada luka atau tanda penganiayaan, nadi tidak teraba, tidak ada nafas, dan tubuh sudah mulai kaku.

BACA JUGA:  Bupati Lamtim Hadiri Pengukuhan Generasi Berencana Periode 2022-2024

“Korban diperkirakan meninggal di tempat selama lebih dari 4 jam, diduga akibat sakit,” jelasnya.

Kronologi kejadian dimulai pada siang hari sekitar pukul 10.00 WIB, ketika keluarga mengetahui Wagiman beraktivitas di sekitar sungai Semaka dekat tempat tinggalnya. Namun, hingga pukul 18.00 WIB, Wagiman tidak kembali pulang.

Keluarga yang merasa khawatir kemudian melakukan pencarian, dan dalam waktu kurang dari satu jam, mereka menemukan Wagiman tidak bergerak dan tubuhnya kaku di bawah pohon bambu dekat sungai Way Semaka Pekon Sudimoro.

BACA JUGA:  Peduli Masa Depan Daerah dan Generasi, Pemkab Lampung Utara segera Bentuk BNNK

“Keluarga meminta bantuan warga untuk evakuasi mayat dan membawanya pulang, serta melaporkan kepada kepala pekon dan meneruskan ke Polsek Semaka,” ungkapnya.

Iptu Lusiyanto menambahkan bahwa berdasarkan keterangan keluarga, Wagiman memiliki riwayat penyakit asma dan sering merasa lemas saat beraktivitas berlebihan.

“Keluarga menerima dengan lapang dada kepergian Wagiman. Proses pemakaman dijadwalkan pada hari Senin, 11 Desember 2023,” tandasnya. (HL-*/andi)