Rapat Paripurna DPRD, Walikota Metro Sampaikan LKPj APBD Tahun 2023

20

METRO-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Metro tahun 2023.

 

Dalam Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kota Metro, Tondi MG Nasution, Walikota Metro Wahdi menyebut, angka kemiskinan di Kota Metro tahun 2023 menunjukkan penurun persentase. “Jumlah penduduk miskin Kota Metro tahun 2023 berada di angka 7,28 persen, yang menunjukkan penurunan dari tahun sebelumnya, yakni 7,87 persen,” kata Wahdi, akhir pekan lalu.

 

Wahdi juga mengklaim, pertumbuhan ekonomi Kota Metro dalam rentang tahun 2021 sampai dengan tahun 2023 menunjukan tren yang menggembirakan, yang berangsur membaik pasca pandemi Covid-19. “Pada tahun 2021 setelah pasca pandemi ekonomi Kota Metro tumbuh di angka 2,91 persen dan tahun 2022 kembali meningkat 4, 51 persen, lalu pada tahun 2023 menyentuh angka 4, 85 persen, dengan laju pertumbuhan dari tahun 2022-2023 sebesar 7,76 persen,” bebernya.

BACA JUGA:  Polsek Terbanggibesar Ringkus 3 dari 4 Pelaku Curanmor

 

Sedangkan, aspek Sumber Daya Manusia (SDM) yang ditunjukan dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dimana capaian IPM Kota Metro sudah berstatus tinggi dan cenderung meningkat setiap tahunnya. “IPM Kota Metro meningkat dari 77,89 di tahun 2022 menjadi 79,85 dan pada tahun 2023, atau meningkat sebesar 1,96 persen,” lanjut dia.

 

BACA JUGA:  Mulyadi Irsan Prioritaskan Pembangunan Jalan Provinsi di Way Kanan

Sementara itu, pada sektor infrastruktur Walikota Metro juga menyampaikan pencapaian kemantapan jalan, yang telah dilaksanakan pembangunan dan pemeliharaan jalan anggaran tahun 2023 dengan persentase mencapai 83,74 persen, yang terdiri dari pembangunan jalan beton sepanjang 18, 36 kilometer, jalan hotmix 528,14 kilometer, dan Jalan telfor/kerikil 19,03 kilometer.”Pembangunan bisa dilaksanakan dengan baik apabila didukung dengan situasi ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat yang kondusif,” ungkapnya. (HL-dwi)